Dan kalau ibu memerlukan saya, bisa telepon resepsionis dengan menekan nomor nol di telepon di lorong. Bukannya tujuan ibu datang kesini untuk mengembalikan kemesraan hubungan ibu dan suami ibu?”
“Iya sih…”, kataku. Bokep Ojol Aku biarkan saja, agar ia lebih leluasa memijat punggungku. Aku mengatur nafasku, dan masih menikmati sisa-sisa kenikmatan yang barusan. Ini sungguh nikmat. Tanpa memberitahu, si rambut hitam melebarkan kakiku. Namun bikini ini cukup menyiksaku. Dan syukurlah, bayiku masih anteng-anteng saja di dipan sebelah. Agak tak rela jika tubuh ini harus di jamah laki-laki lain selain suamiku. Aku mendesah sejadi-jadinya, menggeliat sejadi-jadinya. Terang saja, ini hampir jam tujuh pagi. Namun sungguh nikmat. Karena produksi susu masih ada, asi-ku muncrat berhamburan. Bukan merasa dilecehkan, namun merasa nyaman. Namun karena tahun lalu aku melahirkan, lemak-lemak yang menumpuk selama masa hamil itu masih melekat di tubuhku. Aku bangun. dan begitu, ia telah terlelap. Ternyata itu milik si pirang. Ini si rambut hitam orangnya pendiam bertangan dingin. Dan si rambut hitam mulai menyodokkan
