Tetapi ibu aku ingin aku ikut dengan minta ujian susulan. setelah itu dia memelorotkan celanaku sehingga terlihatlah CD ku yang menyembul.“Ijah, kamu sudah siap ntuk melihat penis aku sayang?”.cerita ngentot pembantu“sudah siap mas” dia melorot kan celanaku dan “toing” penis ku menyembul keluar, penis dengan jembut keriting dan penis kokoh sekitar 18 cm dengan diameter 3 cm.“emut donk say…”“diemut?!”“iya diemut, dijilat”“nggak brani ya say?”“iya mas…”Rupanya dia rada ngeri dengan penisku, kemudian aku ke dapur dan mengambil susu kental manis dan mengambil ceres. Bokep Mama setelah itu kami sikat gigi dengan cara unik. kemudian aku suruh untuk berbalik badan. “Ijah, sudah masak nasi belum?”“waduh aku lupa”“masak nasi tuh kan lama, bisa setengah jam, gimana sih kamu?”“Maaf mas Totok, aku lupa”“makanya dikurangin nonton sinetronya”“sekali lagi maaf mas…”“ya udah, gapapa kok, lauknya apa”“terserah mas”“kalo gitu, nugget aja yang di kulkas”“oke mas”“kalau gitu aku mandi dulu, nanti kalo udah selesai aku dipanggil ya”“nggih mas”itu adalah percakapan pendek aku dengan Ijah.










