Pak Udin yang berjongok di sebelahnya bukan saja melumat payudaranya, mulutnya terkadang menelusuri bagian tubuh yang lain yang masih lowong meninggalkan jejak air liur, tangannya pun turut menjamah-jamah disana-sini. Bokep Indo Sebagai gadis yang sudah berpengalaman soal seks, Sherin tahu bahwa bajingan tua ini sudah mau klimaks. Pak Udin tentu saja kaget karena umpatannya terdengar sehingga memancing kemarahan nona majikannya itu, tapi sebentar saja senyumnya mengembang kembali. Sebuah senyum mesum tergurat pada wajah tuanya, sepertinya dia senang sekali berhasil menaklukkan nona majikannya seperti ini. Lebih dari setengah jam kemudian barulah dia terbangun karena ponselnya yang diletakkan di pinggir bathtub berbunyi. Pak Udin tersenyum puas melihat wajah terangsang Sherin yang bersemu merah. Berikutnya dia menarik lepas celana pendek Sherin beserta celana dalamnya. Jam telah menunjukkan pukul setengah dua ketika itu, diluar sana matahari sedang terik-teriknya. Maka dia pun keluar dari kamar menuju ruang makan.




















