Meski begitu aku tetap saja mencoba memencet bel rumah 2x, tapi tak lama kemudian terdengar suara dari dalam rumah.“Ya…siapa?”. Bokep Jepang Dia mulai bergerak turun naik memutar. Kuminum teh hangat bikinan tente Imel, dan kemudian bertanya padanya,“Kog sepi tante pada kemana?”“Om, lagi ke rumah saudaranya yang sedang sakit, sedangkan Mela tadi dijemput pacarnya mau diajak jalan dan Faris kamu tau sendiri donk kemana dia” terang tante Imel.“Kog tante gak ikut Om?” tnyaku penasaran.“Kebetulan mbak Minah(pembantu rumah tante Imel) sedang ijin pulang kampung, jadi tante harus jaga rumah deh” jawabnya.“Oh iya tante, aku mau pinjem telpon jadi lupa nih” kataku.“Hahahaa…emang kamu lagi mikiran apa kog jadi lupa kalau mau pinjam telpon” kata tante Imel sambil tertawa.“Hehehee…gak mikir apa-apa kog tante?” jawabku agak malu.Aku langsung saja menuju ruang keluarga dan segera telpon ke rumahku tapi sama sekali tak ada jawaban. Tanpa menyia-nyiakan waktu, aku langsung meremas dengan halus sambil memilin putingnya yang makin tegak dan mengeras.“Sssthhh…oohhh…terus Ben, puasin tante Ben…” racaunya.




















