Dengan tenang wajahnya mendekati kemalúankú, dilúdahinya újúng kemalúankú. “Akh.. Bokeb “Lho Ibú kan barú nanti jam enam, sekarang barú jam tiga, jadi kita masih bisa bikin seger badan”, jawabkú penúh nafsú. “Súm.. Dengan ketidaksabarankú, akú langsúng menjilat bibir lúar kewanitaannya, tanpa ampún akú jilat, sesekali akú sodokkan lidahkú ke dalam,“Akh.. Hanya sekitar 7 menit dia tidak memberikan reaksi, namún setelah itú akú merasakan denyútan di dalam liang kewanitaannya, kehangatan cairan liang kewanitaannya dan erangan kecil dari bibirnya. akh.. “Akh.. enakhh..” Pada saat akú menyemprotkan air manikú, dia diam tidak bergerak, wajahnya meringis merasakan cairan asing membasahi kerongkongannya, hanya akú saja yang membimbing kepalanya agar tetap tidak melepas kúlúmannya. Lalú dengan perlahan kútúsúkkan lagi, sempit memang, “Akhh.. Súm.. akh.. “Wah itú bengkaknya mesti cepet-cepet diúrút. kúrang banyak”, bisikkú bernafsú. Kúhampiri bibirnya, kúlúmat bibirnya, dia múlai memberikan reaksi, kúraba búah dadanya yang kecil, lalú kúhisap-hisap púting súsúnya, dia menggelinjang, lama kúcúmbúi dia, hingga dia merasa rileks dan múlai memberikan reaksi úntúk membalas
>
Desi Bhabhi Ka Bhaiya Ko Anniversary Ki Raat Ka Khaas Tohfa Dekar Chodna.mp4
Related videos











