Dia tinggal di satu rumah kos berlantai tiga yang lumayan eksklusif. Bokep China Jujur, anakku sendiri, Hedy, kebanting dengan temannya ini. Lewat telepon.“Om…” katanya lirih.“Ada apa, Bel?”“Om temuin aku dong sekarang,” katanya.Waktu itu aku baru selesai makan malam bersama Hedy di rumah. Kumasukkan memory card kosong ke kameraku. Belinda langsung memeriksa hasilnya.“Hmm, lumayan, kayak kelihatan lagi ngocokin Om.”Sebenarnya belum, karena tangan Belinda diam saja tadi.“Ah, gini aja! Belinda lalu duduk mengangkang di pangkuanku, memunggungiku. Dia bakal suka kan, Om?” kata Belinda.Dari celetukan itu saja aku bisa menakar hubungan antara Belinda dan Agus. Dia menatapku dan aku mengangguk tersenyum. “Dipikir-pikir, buat apa juga. “Uunhh…” lenguhnya selagi akhirnya keseluruhan kejantananku masuk ke dalam kewanitaannya. Waktu kuminta dia berpose dengan wajah menoleh, aku tidak bisa tidak berpikir dia terlihat tambah menggiurkan. Rambut Belinda yang lurus kecoklatan berkali-kali tertiup menutupi wajahnya. Belinda mengenakan tanktop pink dan rok mini pink yang memamerkan kemulusan pundak dan pahanya, tapi wajahnya yang cantik itu tampak sendu.“Hai… Om…” sapanya pelan.Dia
