Keringat mulai mengucur dari badan mereka terutama Ujang yang wajahnya kian pucat menahan sakit. Bokep japan Si Ujang sangat ketakutan terutama pada Rono preman pasar yang cukup ditakuti itu. Ujang yang biasa tidur di salah satu kios pasar, setelah sibuk ngamen diperempatan jalan pasar “X”. Kemudian Rono membuka celananya dan kontolnya yang sudah tegang langsung berdiri mengacung siap untuk menembak.Rono dengan tangannya meraba pantat Ujang dan saat dia menemukan lubangnya, kemudian dia mengarahkan kontolnya ke lubang pantat Ujang.“Aduh kang sakit ampun”, Ujang sedikit berteriak saat kontol Rono mulai mendesak masuk ke pantatnya.“Diem kamu jangan banyak bacot!”Rono memasukan kontolnya perlahan-lahan dan sedikit demi sedikit, sepertinya dia juga merasa sedikit sakit karena lubang pantat Ujang sangat sempit. Ujang yang biasa tidur di salah satu kios pasar, setelah sibuk ngamen diperempatan jalan pasar “X”.




















