Tangannya sedang mengusap-usap dada adik perempuannya yang belum tumbuh melalui sela baju seragam putihnya yang sudah dibuka 3 kancing.Di samping ranjang berdiri seorang laki-laki paruh baya, yaitu ayah mereka yang sibuk mengambil gambar dengan kamera video HD Sony. Bokeb “Ah..kamu mah enaknya sendiri.”
Wati berubah cemberut dan merasa bersalah. “Owh…kakak enaaak….mmh…”
Sang ayah berpindah ke depan menyorot putrinya yang mulai mengenyot batang kakaknya. Keduanya memakai seragam anak sekolah.Di atas ranjang mereka saling berpagutan mesra tanpa mengenal tali persaudaraan. Ia tampak memperhatikan kedua bocah di ranjang itu dengan seksama. Setelah itu ia meraih batangnya dari balik CD-nya.“Ohh…yahh..diik…….”
Budi terangsang saat ia merasakan jemari Wati menggenggam pensinya dan menarik keluar dari sarangnya. Gak lama dari dalam kamar mandi terdengar suara-suara erangan Wati. Budi pun jatuh lunglai ke atas kasur. Ia mengenakan jaket biru gelap dengan sweater biru langit di bagian dalamnya, rok jeans pendeknya terangkat seperut. “NGghh…shhh….kakak…mmhh….”
Lalu diangkat keatas kedua tangan adiknya dan ditahan pakai satu tangan.
>