Dinda belum pernah melakukan hal ini sebelumnya?” tanyaku sambil membelai wajahnya dia mengangguk dan aku percaya hal itu kemudian aku melanjutkan kembali memasukkan kontol kui dengan di batnu tanganku dan aku melebarkan paha Dinda juga.Hingga setelah beberapa kali mencoba “Uuuggghhh… aaaagggghhhhh…. Bokep Twitter kamu belum mengenal jalan kota ini kan..” Dia mengangguk deng wajah menunduk malu.Aku pun mengantar Dinda ke tempat aku mengenalnya dan bukan untuk mengantarnya begitu saja, tapi aku mencari mucikari yang membawanya ke kota ini. aaaaggggghhhhhh…… aaagggghhhhhh….. Bahkan aku tertidur di pelukannya dan terbangun di pagi hari ketika aku mendengar suaranya membangunkan aku.Aku menatap wajahnya yang sudah segar setelah mandi, tanpa make up wajahnya terlihat begitu cantik dan manis “Mas.. saya dari kampung dan baru tadi siang nyampek Jakarta.” katanya dengan wajah masih menunduk. “Tidak sayangg.. maaf saya mau langsung pulang.. “Tidak sayangg.. Firman bakal nyari sendiri” Tapi mama tetap saja ngotot untuk menjodohkan aku dengan gadis anak temannya itu.Sedangkan aku masih saja berkencan dengan banyak wanita, dan




















