Lalu mulutku mulai turun ke buah dadanya, kujilat-jilat dengan lembut, Ayu mendesah-desah nikmat. Bokep Indo ouww.. Sebelum aku menutup pintu, tiba-tiba ada tangan yang menahan pintu tersebut. Aku baru tahu ternyata dia masih perawan. Tidak lama aku bermain di dadanya, mulutku pelan-pelan mulai menjilati turun ke perutnya, Ayu menggeliat kegelian. “Eh, apa sih yang mau elu omongin, gua penasaran banget?”
“Eeee, penasaran ya, Ton?”
“Iya lah, ayo dong buruan!”
“Eh, slow aja lagi, napsu amet sih elu.”
“Baru tahu yah, napsu gua emang tinggi.”
“Napsu yang mana nih?” Ayu sepertinya memancingku. terus.., aahh..!”
Aku pun mulai merasakan hal yang sama, “Yu, aku juga mau keluar, di dalam atau di luar..?”
“Keluarin di dalem aja Sayang… ohhh.. Kemudian sebelum mereka pulang, pamanku mentraktir mereka makan di sebuah restoran chinese food di dekat rumahnya di daerah Sunter.
