Tasirin meninggalkan Lindia terkapar di lantai. Bokep Montok Ketika ketiga orang itu masuk kamar Lindia, mereka melihat Lindia sudah mengenakan bathrobe putih. “Silakan Bapak tunggu sebentar. Jarinya bergerak menghapus pesan dan foto tadi. Doni gak bakal mau kamu gini. Suasana ruangan itu seketika menjadi muram bercampur kemesuman yang begitu terasa oleh Lindia. Ia berkata panik, membela diri mengatakan kalo Pramono yang baru bersedia ditemuinya pada jam tujuh, padahal ia sudah menunggu sejak pagi tadi. Pramono yang harus menjaga nama baik perusahaannya, memberikan pilihan pada Doni, untuk mengganti seluruh kerugian atau membawa kasus ini ke ranah hukum. Bau asap rokok perlahan masuk ke kamar mandi itu. “Yahhk, yahhk, bareng Don, aduh gilaaahhhkkkk!”Doni dan Lindia mengerang keras, tubuh Lindia mengejang dan bergetar ketika merasakan semburan sperma Doni ke dalam dirinya. Gimana? Dengan menggunakan tabungan mereka sebagai uang muka, mereka membeli rumah dan membayar sisanya melalui kredit.




















