Yuk ah ke bawah” kataku sambil berdiri dan berjalan cepat menuju tangga untuk kebawah tanpa memperdulikan jawaban Adit. “Oh jadi boleh lagi? Bokep Indo Aku menurutinya. Cahaya remang-remang yg masuk ke dapur dari ruang keluarga, membantu ku melihat penisnya yg lumayan besar dan putih. Aghhh, shiitttt nikmatnyaaa… Budi membiarkan beberapa detik penisnya didalam meqiku. Dia jongkok dihadapanku yg terduduk di atas toilet. Dibawah, diteras rumah, aku melihat Budi sedang duduk didepan jendela kamarku. “Serius Dit? Mau cewek atau cowok. “Eh teteh, boleh.” Jawab nya terlihat sedikit kaget mendengar todonganku, lalu dia mengotak atik hp nya lalu menyerahkan padaku. Lalu dgn terlihat dingin, laki-laki itupun menatapku balik. Dia melihat Hp nya yg tiba-tiba berdering. Tp, aku ga boleh nyerah buat dapetin dia. Dgn lahapnya dia mencium bibirku dan tangannya meremas-remas toketku.
