Tanpa ampun lagi, tak 5 menit kemudian aku orgasme disusul Hadi yang menembakkan spermanya dalam liang vaginaku, bersamaan dengan kembalinya Yoyok dan Urip. Aku yang sempat kembali merasa ada harapan untuk keluar dari acara gangbang ini, dengan kesal melanjutkan kocokan tanganku pada penis Soleh juga kulumanku pada penis Urip. Bokep Barat ah.. “Non Eliza, tenang saja. Tolong jangan keluarkan di dalam ya?” pintaku sungguh sungguh, dan merasa ngeri jika aku harus dibawa ke mess mereka. Tanggal 24 kan libur, kami ingin non Eliza datang ke sini jam 7 malam untuk melayani kami lagi. “Hahaha, non Eliza, sudah kami duga non memang masih perawan. Ini kan malam minggu, pulang malam juga wajar kan?” katanya mengiyakan sambil melepas pakaiannya dan ternyata (untungnya) penisnya tidak terlalu besar, bahkan ternyata paling pendek di antara mereka. Semakin jelas aku melihat penis Girno, yang ternyata paling besar di antara mereka semua, dengan diameter sekitar 6 cm dan panjang yang sekitar 25 cm.




















