Sementara Elis mulai menjilati puting dadaku.“Ahhhhh……” erang Rena panjang saat dia mengalami orgasmenya. Bokeb Kugoyangkan tubuhku menikmati kekenyalan buah dada Elis. Kulepaskan penisku dari dalam vaginanya. Sementara itu, aku masih sibuk melayani ciuman Rena. Ntar gantian” katanya bak sutradara kawakan.Kuturuti kemauannya. Puting payudaranya juga telah mengeras karena jilatan lidahku. Disibakkannya rambutnya kesamping agar temannya dapat merekam adegan dengan jelas. Tetapi tak apalah, pikirku. Kupandang ke bawah tampak wajah cantik gadis ini dengan pipi yang sedikit menonjol disesaki alat vitalku. Kuciumi pundaknya yang putih halus beberapa saat, sebelum kugulingkan tubuhnya kesebelahku. Kulepaskan penisku dari dalam vaginanya. Tinggal skripsi yang masih menghadang langkahku.Aku telah mempunyai bisnis sendiri, dimana hasilnya lebih dari cukup utk membiayai kuliah dan hidupku di ibukota ini. “Awas, bener ya. “Ok, daaggh..” kataku pada mereka berdua.Aku segera menjalankan mobilku kembali menuju tempat kost. Dijilatinya perlahan seluruh batang kemaluanku. Rena dengan bergairah membalas pagutanku.
