“Cepetan Xle.. Hentikann.. Vidio XNXX Umurnya baru 24 tahun” ujar Axle menunjukan selembar KTP kepada Paul. Seketika mereka berlari memburu ke arah datangnya suara gaduh tersebut, sesaat kemudian terdengar jeritan seorang perempuan disertai dengan bentakkan Paul beberapa kali sebelum mereka kembali masuk ke ruangan sambil menyeret tubuh seorang gadis yang saat itu meronta ronta berusaha melepaskan diri. “Oke.. Gangguin orang lagi seneng aja” bentak Paul sambil menjambak rambut Alfa dan mencengkeram krah bajunya, kemudian menyeretnya ke arah sebuah meja kayu yang berada di pojok ruangan. Periihh.. Gua sampai nggak tahan.. “Apa yang kalian lakukan.. Lisaa..!!” Paul menyebut namaku, sambil membenamkan seluruh batang penisnya ke dalam mulutku, sementara tangannya makin keras menarik kepalaku sehingga batang penisnya makin menyeruak masuk sampai ke batas tenggorokanku, aku merasakan cairan hangat menyemprot dan memenuhi rongga mulutku, sebagian langsung masuk melalui kerongkonganku tanpa bisa kucegah, Paul masih sempat menyentakkan kemaluannya beberapa kali, sebelum akhirnya mengeluarkan batang penisnya dari mulutku, aku langsung terbatuk, nafasku tersengal-sengal berusaha bernafas dengan




















