Tapi si Rere menolak mentah-mentah. Aku tarik kembali penisku. Bokep Indo Terbaru (keseringan mantengin VCD parto kali yee…). Dia cuman diam sambil menahan malu.“Ya udah, Maya ambil bukunya trus ngerjain peernya di kamar Mas Andra aja. Aku cuman duduk-duduk sambil gitaran di teras kamar kostku. Benar saja, nggak sampai dua menit aku sudah bisa menggiringnya ke kamar kostku. Aku termasuk cowok yang populer di kampus (sekeren namaku). Tanganku tanpa harus diperintah sudah menyusup masuk ke balik kaos ketatnya.Kuperas-peras payudara Maya penuh perasaan. Kemudian bibirku menyentuh bibirnya yang seksi itu, lembut banget. Aku nggak tahan Mass… kayak kebelet pipis mas..” rintih Maya.Tak aku hiraukan rintihan itu. Mataku melebar memandangi dua gundukan manis tertutup kain pink tipis. Rasa sakitnya berangsur-angsur hilang.Aku tuntun penisku bergoyang-goyang.“Sakit sayang…” kataku. “Maya suka sama mas Andra?”Maya memandangku penuh arti. Perlahan-lahan, dua centi lima centi masih sempit sekali.“Aduuuh Masss… sakiiit…” rintih Maya.Aku hentakkan batang penisku sekuat tenaga.“Jruub…”Langsung amblas seketika sampai ujungnya menyentuh dinding rahim Maya.
>
Jagat Erotis Asia 10018
Related videos









