Ciuman demi ciuman terus aku lakukan dari bibir, terus berpindah ke belakang daun telinganya dan leher jenjangnya. Bokep Viral Terbaru Setelah itu itu, seperti tak sabaran ia lalu menurunkan resluiting celana jeans ku. Aku terus memaju mundurkan penisku di dalam vaginanya, sementara Aol juga tak kalah gesitnya membalas goyangan pinggulnya.Karena aku merasa lelah dan tak tahan lagi mengocok vaginanya dengan penisku dalam keadaan berdiri, lalu aku menggendongnya dalam posisi penisku masih tertancap di vaginanya menuju kursi yang ada di ruang tamu. Aku sudah tak tahan lagi,” ujar Aol.Aku tidak menghiraukan permintaan Aol itu, dan terus saja menciumi bagian-bagian sensitif yang ada pada tubuhnya. Phong begitu kami sampai di rumahnya pada malam harinya.“Wah, senang sekali pak. Phong begitu pintarnya mencarikan lawan tanding untukku,” ujarku sambil mencuil hidungnya yang bangir itu.Kamipun lalu sama-sama pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.




















